DATA CAPAIAN INDIKATOR MUTU TRIMESTER DUA TAHUN 2019

Berdasar data capaian diatas dapat diketahui bahwa capain indicator mutu ada bebrapa yang sudah mencapai target diantaranya : kepatuhan terhadap CP,reaksi tranfusi,peundaan operasi elektif,tidak dilakukan penandaan lokasi operasi,waktu lapor nilai kritis dibulan april dan mei, insiden ISK,keterlambatan pelayanan ambulance,kecepatan respon terhadap complain, kepatuhan terhadap fornas pada bulan juni,insiden obat yang perlu diwaspadai bulan mei dan juni serta tidak terisinya angket kepuasan pasien rawat inap.
Indicator mutu yang belum tercapai ada enam indicator mutu diantaranya adalah kepatuhan identifikasi pasien, upaya pencehagan pasien jatuh,emergensi respon time,waktu tunggu rawat jalan, waktu lapor nilai kritis bulan juni, insiden keamanan obat yang perlu diwaspadai pada bulan april, insiden phlebitis serta ke[atuhan petugas terhadap hand hiygin serta kepuasan pelanggan.
Pembahasan
1. Kepatuhan identifikasi pasien:
Pada trimester kedua telah dilakukan kegiatan pembinaan dan sosialisasi mengenai KIP di unit ICU sehingga capaian pada trimester kedua ada tren naik di bandingkan pada trimester pertama dan capaian KIP di unit icu mencapai 73 % di bulan april, 89% di bulan mei 82% di bulan juni.
Rencana Tindak Lanjut:
kepala unit untuk melakukan pembinaan dan sosialisasi kepada pelaksana terutama pada pegawai yang baru.
2. Upaya pencegahan resiko jatuh
Cakupan upaya pencegahan resiko jatuh belum mencapai target tetapi range terhadap target kurang dari 5 %
3. Emergensi respon time
Cakupan upaya pencegahan resiko jatuh belum mencapai target tetapi range terhadap target kurang dari 5 %
4. Kepatuhan terhadap klinikal pathway
Kepatuhan tehadap klinikal pathway sudah mencapai target yang diharapkan yaitu 100%
5. Jam visit dokter
Jam visit dokter bulan april mei mencapai target pada bulan juni belum mencapai target range dengan target kuranng dari 1%
6. Kejadian Reaksi tranfusi
Kejadian reaksi tranfusi dari april s/d juni sudah mencapai target yang diharapkan
7. Penundaan operasi elektif
Penundaan operasi elektif dari april s/d juni sudah mencapai target yang diharapkan
8. Tidak dilakukan penandaan lokasi operasi
Tidak dilakukan penandaan lokasi operasi dari april s/d juni sudah mencapai target yang diharapkan
9. Waktu tunggu rawat jalan
Waktu tunggu rawat jalan pada bulan april s/d juni belum mencapai target tetapi ada tren neik terhadap trimester pertama.
Penambahan tenaga dokter spesialis dalam berpengaruh pada peningkatan capaian waktu tunggu rawat jalan
Adapun hal hal yang menyebabkan masih belum tercapainya target dikarenakan beberapa factor diantaranya adanya tindakan yang dilakukan pada pasien di antrian awal sehingga pasien diantrian berikutnya akan menunggu tindakan pasien yang sebelumnya selese, dokter melakukan visite dahulu.
RTL: pemberitahuan secara tertulis kepada dokter spesialis terhadap capaian standart pelayanan waktu tunggu rawat jalan.
10. Waktu lapor hasil kritis laboratorium
Waktu lapor hasil kritis laboratorium pada bulan april dan mei sudah mencapai target yang diharapkan, tetapi pada bulan juni belum mencapai target, rentang dari target kurang dari 3%.
11. Upaya kepatuhan terhadap formularium nasional
Upaya kepatuhanterhadap formularium nasional pada bulan april dan mei belum mencapai target dengan rentang 1% pada bulan juni sudah mencapai target yang diharapkan.
12. Insiden keamanan obat yang perlu diwaspadai
Insiden keamanan obat yang perlu diwaspadai pada bulan april belum memenuhi target yang dihrapkan yaitu 1 % dari target 0% tetapi pada bulan mei dan juni sudah mencapai target yang diharapkan.
13. Kejadian phlebitis
Kejadian phlebitis masih diatas angka yang diharapkan hal ini disebabkan karena pemberian terapi cairan pekat yang meningkatkan resiko phlebitis,
Adapun factor kepatuhan petugas terhadap prosedur pelaksanaan pemberian cairan intra vena perlu dilakukan penelitian yang lebih lanjut.
Rencana tindak lanjut:
a. Penyampaian hasil capaian indicator mutu kejadian phlebitis kepada kepala unit/instalasi.
b. Sosialisasi tatalaksana pemberian cairan intra vena pada pelaksana
14. Insiden isk
Insiden isk pada bulan april s/d juni sudah mencapai target yang diharapkan
15. Kepatuhan petugas hand heygiene
Kepatuhan petugas hand hygiene dari bulan april s/d juni masih dibawah target yang diharapkan dikarenakan kepatuhan petugas terhadap cuci tangan dari setiap moment yang dilalui masih kurang tetapi ada tren kenaikan terhadap trimester pertama
Rencana tindak lanjut:
a. Penyampaian hasil capaian indicator mutu kejadian hand heygiene kepada kepala unit/instalasi
b. Sosialisasi hand heygen kepada pelaksana.
16. Keterlambatan pelayanan ambulan rumah sakit
Keterlambatan pelayanan ambulan rumah sakit pada bulan januari belum mencapai target dikarenakan jumlah sopir yang belum memadai tetapi pada bulan februari dan maret sudah terpenuhi karena adanya penambahan tenaga sopir.
17. Kepuasan pasien dan keluarga
Kepuasan pasien dan keluarga dilaksanakan survey pada bulan juni dengan hasil asih dibawah target dengan range 5% dari target.
RTL;
Penyampaian hasil survey kepada karyawan melalui apel pagi
Penggalangan komitmen untuk meningkatkan pelanan yang bias memuaskan pelanggan tanpa meninggalkan kepatuhan terhadap prosedur yang telah ditetapkan.
18. Tidak terisinya angket kepuasan pasien rawat inap
Tidak terisinya angket kepuasan pasien rawat telah mencapai target. Angket yang disebar dapat kembali semua 100%
19. Kecepatan respon terhadap komplain
Kecepatan respon terhadap complain dari bulan april s/d juni sudah mencapai target.
Kegiatan yang telah dilakukan untuk parbaikan capaian indicator mutu
- Penyampaian hasil capaian indicator di unit.
- pembinaan dan sosiaalisasi mengenai KIP, resiko jatuh, hand hygiene kepada pelaksana dari kepala unit kepada pelaksana
- penambahan tenaga dokter spesialis dalam 1 dokter.
Tinggalkan komentar